Seorang Ustadz dari Sukabumi tampak serius dengan software editing video di laptopnya, ia memasukkan video dan audio ke dalam timeline dan memotong beberapa bagian berikutnya. Tidak lama sebelum itu, ia menyaksikan praktik pengambilan gambar interview untuk produksi video profile. Ustadz tersebut, bersama 44 utusan pesantren lainnya yang berasal dari berbagai penjuru nusantara; Madura, Banten, Riau, dan bahkan Aceh dan Ternate, sedang mengikuti sesi pelatihan pembuatan video profile yang diselenggarakan oleh Forum Pesantren Alumni (FPA) Gontor dan FPA Darunnajah, bertempat di Darunnajah, Selasa, 22 Maret 2016.

Pelatihan Produksi Video Profile bersama trainer Tim Gontor TV tersebut merupakan salah satu materi dalam rangkaian Pelatihan Optimalisasi website dan media sosial untuk Forum Pesantren Alumni Gontor dan Darunnajah. Dalam rangkaian tersebut, peserta juga mendapatkan materi mengenai media coverage, optimalisasi website, penggunaan media sosial, internet marketing, press release. Tim Darunnajah TV juga turut memberikan pelatihan fotografi dan sinematografi. Bahkan para peserta juga belajar tentang penggunaan drone dan GoPro bersama Tim Santri TV.

Ustadz Ade Candra, salah seorang kontributor Gontor TV di Jakarta yang menjadi bagian dari tim trainer menekankan agar masing-masing pondok pesantren dapat menampilkan keunikannya. “Keunikan tiap pesantren itulah yang menjadikan tiap profile menarik,” ungkapnya. Hal tersebut diamini oleh trainer lainnya, Ustadz Maulana Ikhsan Abdul Kaesa dan Ustadz Taufiq Affandi. “Selain unik, video profile harus jujur, serta tetap berpegang pada nilai dan kultur pesantren,” imbuh Ustadz Taufiq Affandi.

“Acara ini merupakan bentuk nyata dari keputusan sidang Forum Pesantren Alumni Gontor yang diadakan pada Januari lalu,” kata Ustadz Muhammad Irfanudin Kurniawan, M.Ud., selaku ketua panitia. Pengasuh Darunnajah 9 ini juga menambahkan bahwa pelatihan ini merupakan pelatihan gelombang kedua, dari 3 gelombang yang direncanakan. “Dalam tiap gelombang kita mengundang 40-50 pesantren,” jelas Ustadz yang akrab disapa Ustadz Irfan ini.

Webmaster Darunnajah sekaligus trainer pengembangan website, Ustadz Musthafa Zahir menekankan bahwa “acara seperti ini sangat penting untuk meningkatkan kemampuan pesantren dalam berdakwah melalui internet.” Ustadz Hariko, pemateri media coverage menjelaskan bahwa, dokumentasi dalam sebuah acara itu adalah hal yang mutlak “Bayangkan sebuah acara adalah sebuah pernikahan kalian, Tentunya kalian tidak ingin menikah tanpa ada dokumentasi kan,” katanya, disambut senyum peserta. Selain didokumentasikan, paparnya lagi, sebuah acara harus dipublikasikan dengan baik, salah satunya dengan cara membangun hubungan yang baik dengan media.

 

Darunnajah TV http://tv.darunnajah.com/
Santri TV http://santri.tv/
Gontor TV https://gontor.tv/